Chibernews.co.id, Pasuruan,– Dunia sepakbola Indonesia kembali berduka. Syamsudin Batola, legenda PSM Makassar sekaligus pelatih Persewangi Banyuwangi, meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di KM 842B ruas Tol Pasuruan-Probolinggo pada Kamis (12/12/2024) sekitar pukul 05.30 WIB.
Kabar duka ini dibenarkan oleh Rudi Latif, Humas Persewangi Banyuwangi. “Kami sangat kehilangan sosok beliau. Ini adalah duka mendalam bagi sepakbola Indonesia, khususnya bagi keluarga besar Persewangi dan para penggemar beliau,” ujar Rudi.
Kronologi Kecelakaan
Mengutip keterangan dari PJR Ditlantas Polda Jatim, kecelakaan ini melibatkan mobil Avanza berpelat nomor P 1253 KO yang ditumpangi Syamsudin Batola dengan sebuah bus berpelat nomor K 1591 B. Mobil tersebut berjalan dari arah Geding menuju Leces di lajur satu.
Di lokasi kejadian, pengemudi mobil diduga mengantuk sehingga menabrak bagian belakang bus yang berada di depannya. Akibat benturan keras, nyawa Syamsudin tidak dapat diselamatkan.
Kepergian Sosok Inspiratif
Syamsudin Batola dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi di dunia sepakbola. Sebagai legenda PSM Makassar, ia telah menginspirasi banyak pemain muda dengan semangat dan keahliannya. Kariernya sebagai pelatih di Persewangi Banyuwangi pun mendapatkan banyak apresiasi, baik dari tim maupun suporter.
Duka dari Komunitas Sepakbola
Kepergian Syamsudin Batola meninggalkan luka mendalam bagi para penggemar sepakbola tanah air. Ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai pihak, termasuk para mantan rekan setim, pemain, pelatih, hingga pecinta sepakbola.
Sepakbola Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya. Semoga almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan. Selamat jalan, Syamsudin Batola.
